Sakit mungkin takkan indah
Sulit mungkin akan kurasa
Sempit dunia mungkin kini terasa
Mengapa kejam dunia ini
Menyakiti haingga ke ulu hati
Menyiksa diri ingin kumati
Menangis meringis sesak pekat menusuk lambung
Yang dilanda kelaparan kasih Tuhan
Luka menanah tangan berdarah tersayat bunga
Bunga digenggam
Tangan memerah perih maradang
Mawar digenggamku
Lukai tanganku yang penuh luruh noda
Mawar ditanganku tancapkan duri mengiris hati
Aku bejalan melawan arah terhenti di persinggahan kelam
Laju terhenti kulihat pula bunda menangis
Sedang tangan masih menggenggam mawar
Darah mengucur tiada henti sedang jalan masih terhenti
Sedang aku masih terdiam
Dengan mawar digenggamku
09 April 2010
Mawar Digenggamku
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar