Sang Diam Lara

Banyak yang bisa kulihat tak dapat kau lihat....
Aku mungkin yang pandai menyimpan rahasia....
Banyak yang kusimpan tak dapat kuberikan....
Aku mungkin yang terlalu Pandai menyembunyikannya...
Dan Terlalu banyak yang kusembunyikan darimu,dari pandanganmu...

Lalu Bagaimana aku bisa tertahan dengan segala sakitku...
Ataukah jiwa yang resah ini yang betah dengan luka menanah...
Ataukah aku mungkin telah lupa sama sekali dengan bahagia....
Nangis,nangislah mataku dalam pedih lukaku...
Dan apapun bisa kulakukan walau terpaksa bibirku merengkuh senyum dalam tangisku...

Tapi bisakah.....
Bisakah Kau baca buku Batinku yang selalu Tertulis dengan Dongeng Tentangmu....
Bisakah,Kau Dengarkan Sajak-sajak yang Mendawai selalu dalam Musik Jiwaku yang Berisi Tentangmu....

Ataukah Biarkan Diri ini melupa dengan sendirinya Akan Rasa....
Atau Biarkan Ia mencinta dalam Diam dikalbunya dengan Lara...
Dan biarkan Batin pilu ini Hanya mengingatmu dalam resah jiwa...
Membuncah dan memekik semakin lama menyesakkan dada....

Dan Ku lihat Kau terdiam dan tatap tajam itu tetap diam dengan Lugasnya...
Dan Kau tetap Terdiam dengan Kebisuan Jiwaku yang terus meneriakkan Namamu dalam Hatiku...
Dan Diam itu seakan Menjelaskan kau tak Melihat aku dalam diamku yang membatu...
Cintamu Hanya keajaiban bagiku yang tak kunjung menyapa...
Jika terus tak dapat Kau baca Puisi Khilafku...
Diamlah Dan Terus Diam Sayangku.....

Moga Bunda Disayang Allah

Subhanallah....
Cuma Satu kata yang Bisa aku ucapin Buat idolaku Bunda Melly.....
Beliau Selalu apik Dalam Membuat Lagu,Bukan Hanya lagunya saja yg Indah,Tetapi liriknya Juga Sangat menyentuh kalbu....
Ini Adalah Lirik dari sebuah lagu beliau dari original Soundtrack Film dari Judul yang sama.... Semoga Semua Suka....

Song By : Melly Goeslaw
Title : Moga bunda disayang Allah

Wahai kegelapan kenalilah aku...
Wahai kebisuan kawanilah aku...
Setidaknya aku tak sendiri...
Tatapku nanar ke depan...
Mengasuh hati kelabu...

Bagaimana wajah pagi, siang, malam...
Bagaimana suara, tawa dan tangisan...
Bagaimana caranya bersujud, bagaimana ku berdoa...
Bagaimana menyebut Dia...

Ajari aku mengenal Tuhanku...
Setidaknya nafasku masih ada gunanya...
Biar halilintar gaduh bersahutan...
Bagiku tetap saja hening dan sepi...

Ajari aku mengenal semua...
Seterang-terangnya dunia bagiku gerhana...
Aku meyakini hanya Tuhan yang bisa...
Membuat yang tak mungkin menjadi mungkin...

Terima kasih Tuhan Maha Esa...
Kau menguji aku alangkah indahnya...
Walau begini hatiku bercahaya...
Dan bisa melihat yang mereka tak lihat...

Ajari aku mengenal Tuhanku...
Setidaknya nafasku masih ada gunanya...
Biar halilintar gaduh bersahutan...
Bagiku tetap saja hening dan sepi...

Ajari aku mengenal semua...
Seterang-terangnya dunia bagiku gerhana...
Aku meyakini hanya Tuhan yang bisa...
Membuat yang tak mungkin menjadi mungkin...

Nanti bila kelak...
Ku bisa berdoa....
Moga bunda disayang Allah...

Cinta Tanpa Syarat

Aku Mencintaimu Ketika Membisu....
Seperti Biola yang Tak Berdawai....
Tertegun Terpaku dan Terdiam Tanpa Ucap Tanpa Bahasa....
Adakah Salahku....

Aku merindukanmu Melebihi Seribu Diam...
Lewat Qolbuku menyatu Qolbu Tuhanku Robbi...
Tersemat Dalam Jiwa Menelisik Batin Hati....
Adakah Salahku....

Lihatlah Aku...
Aku Dengan Keangkuhan Jiwaku....
Bukan Berarti Tak Mampu Kau Lumpukan....

Lihatlah Aku...
Aku Dengan Sejuta Amarahku....
Bukan Berarti Tak Mampu Kau Tenangkan...

Aku Tidak Punya Cinta Tanpa Syarat...
Bukan Berarti Aku Tak Punya Cinta...
Jika Cinta Tanpa syarat...
Aku Takkan Punya Cinta....

Aku Tidak Punya Cinta Tanpa Syarat....
Tapi Aku Punya Cinta Untukmu...
Dari Diamku dari Qolbuku...