15 Desember 2009

ILUSI


Setiap nafas yang kuhembus setiap waktu yang kubuang sia-sia setiap langkah yang tak berarah membuatku lemah dan terjatuh saat itulah kumengerti harus kumulai dari awal lagi lalu kuhembuskan nafasku dan tak kuberi kesempatan kepada sang waktu dan langkahku tak pernah berhenti agar kutak terjatuh dengan kelemahanku saat itulah aku mengerti hidup bagaikan ilusi

30 September 2009

HATI


putih penuh noda-noda hitam
kelam bagai malam
hitam pekat ku tersesat
menyusuri mencari jalan
yang kudapat hanya kebuntuan
tapi hatiku bagai jamrud
ditengah suramnya kabut
dingin, beku, gelap tiada cahaya
hanya tersinari oleh kunang-kunang di pepohonan hatiku
diam dan hilang

SAHABAT BAGIKU


SAHABAT BUKAN SEKADAR KATA YANG TERUCAP
BUKAN PULA SEBUAH NISAN YANG TERUKIR DIATAS MAKAM
TAPI AKU TERPELUNGKUP DALAM NESTAPA PERSAHABATAN
AKU TERPERDAYA DALAM SEBUAH ARTI KASIH SAYANG
AKU TULUS, SETULU-TULUSNYA
ENGKAULAH LANGIT AKULAH BUMI
DAN BIARLAH SEPERTI ITU APA ADANYA
LANGIT BEGITU SOMBONG BEGITU TINGGI TAK MAU DIRAIH
TAPI BUMI DENGAN KEIKHLASANNYA TETAP BERTAHAN
BIAR SELALU DIPIJAK TAK PERNAH MARAH
BAHKAN MEMBERIKAN KEHIDUPAN UNTUK DUNIA DAN TAK PERNAH LELAH

cahaya-Mu



engkau jauh dan sulit kuraih
engkau seperti cahaya yang sulit 'tuk dilihat
engkau seperti angin yang berhembus yang sulit kujamah

engkaulah savana hatiku
engkaulah stepa jiwaku
engkaulah api yang membakar jiwaku


kau ciptakan aku dari percikan cahaya kasih-Mu
lalu Kau jadikan aku lemah lalu Kau kuatkan daku

kau biarkan daku berjalan sendiri lalu terjatuh
dan tak ada yang meraih tanganku
mereka terdiam...!
mereka tertawa...!

ketika aku mulai merasakan pedih kau biarkan aku menangis sendiri
kut'rima itu...!
seperti Engkau menerima ku di sisi-Mu Tuhanku

BIARKANLAH



aku telah kalah dalam hidup
lalu jangan biarkanlah aku kalah dalam duniaku
dan menang dalam pelukan-Mu Tuhanku
ku akui ku kalah dalam dunianya
biarkanlah ku kalah dalam dunianya dan kubuktikan pada-Mu
dalam pangkuan Ibuku Tuhanku
dan aku akan menang di tidur panjangku dalam kebahagiaan di pelukan-Mu Tuhanku

27 September 2009

because you loved me

Because You Loved Me

Artist: Celine Dion
For all those times you stood by me
For all the truth that you made me see
For all the joy you brought to my life
For all the wrong that you made right
For every dream you made come true
For all the love I found in you
I’ll be forever thankful baby
You’re the one who held me up
Never let me fall
You’re the one who saw me through through it all

You were my strength when I was weak
You were my voice when I couldn’t speak
You were my eyes when I couldn’t see
You saw the best there was in me
Lifted me up when I couldn’t reach
You gave me faith ’coz you believed
I’m everything I am
Because you loved me

You gave me wings and made me fly
You touched my hand I could touch the sky
I lost my faith, you gave it back to me
You said no star was out of reach
You stood by me and I stood tall
I had your love I had it all
I’m grateful for each day you gave me
Maybe I don’t know that much
But I know this much is true
I was blessed because I was loved by you

You were my strength when I was weak
You were my voice when I couldn’t speak
You were my eyes when I couldn’t see
You saw the best there was in me
Lifted me up when I couldn’t reach
You gave me faith ’coz you believed
I’m everything I am
Because you loved me

You were always there for me
The tender wind that carried me
A light in the dark shining your love into my life
You’ve been my inspiration
Through the lies you were the truth
My world is a better place because of you

You were my strength when I was weak
You were my voice when I couldn’t speak
You were my eyes when I couldn’t see
You saw the best there was in me
Lifted me up when I couldn’t reach
You gave me faith ’coz you believed
I’m everything I am
Because you loved me

You were my strength when I was weak
You were my voice when I couldn’t speak
You were my eyes when I couldn’t see
You saw the best there was in me
Lifted me up when I couldn’t reach
You gave me faith ’coz you believed
I’m everything I am
Because you loved me

I’m everything I am
Because you loved me

Menatapmu Semalam


DALAM GELAPNYA SUNYI MALAM
KU LIHATNYA DIAM PADA POTRET YANG TERSULAM
DAN AKU TENGGELAM LEBIH DALAM
LALU KU UCAPKAN SALAM PADA ANGIN MALAM

SEDANG AKU TERHANYUT DALAM LUASNYA LAUT
SEDANG AKU TERSESAT DALAM SURAMNYA KABUT

KU TAK PERNAH TAU ISI HATIMU
KAU PUN TAK PERNAH TAHU TENTANG DIRIKU
HINGGA MALAM INI KU TERUS DAN TERUS MENATAPMU
WAHAI SANG MALAM

PUISI dari INTAN


SAHABAT
SAHABAT ADALAH YANG MEMBERI KECERIAAN
NAMUN PERSAHABATAN PULA YANG MEMBERIKAN KESEDIHAN
SAHABAT ADALAH YANG MEMBERI KENANGAN
NAMUN IA JUGA MEMBERIKAN PERPISAHAN

KAU ADALAH TEMPAT BERBAGI CERITA
TANPAMU AKU TAKKAN JADI CERIA

KAU ADALAH TEMPATKU BERKELUH KESAH
TANPAMU HIDUPKU TAKKAN INDAH

JANGAN PERNAH LUPAKAN AKU SAHABAT
WALAU SAMPAI KE AKHIRAT

BUKAN PILIHAN



tak mampu ku tersenyum semua pergi menjauh
dimana aku berada dalam kegelapan
yang terakhir bukan yang pertama
lalu yang pertama belum tentu yang terbaik
pilihan belum tentu terpilih
dipilih bukan berarti pilihan
sedang pilihan harus memilih

aku bukan yang pertama
bukan pula yang terakhir
dan aku bukan pilihan
mereka memilihku
hanya untuk memusuhiku
takkan yang berpihak padaku
dan hari ini aku memilih tuk dimusuhi

selalu mereka yang memilih
bak berdayung dalam lautan api
hancur, remuk, tak mati


11 September 2009

TASBIH CINTA


Telah kucari jalan meski jauh, lalu aku terhenti di sesinggahanyang tak kuingin hentikan kutasbihkan do'aku melalui rakaatku yang kulihat hanya lorong kecil yang tak bisa kugapai lalu aku menangis mencobabertanya dimana aku saat ini. telah kubangun susah payah kutegakkan tiang - tiang agamaku lalu akumerapuhkannya begitu saja aku hanya punya satu cinta dan tuhan telah menggenggam cintaku begitu erathingga aku tak mamu lagi membaginya pada siapa pun lalu aku bertanya lagi pada hatiku sama sepertimalam, malam mengapa gelap mengaoa tuhan menciptakan cinta bila Dia tak ingin membaginya. kuhiasicinta Tuhan-ku dengan kerapuhanku kuhanya berlari pada ketakutanku aku menangis menahan sesakdidada kulawan ketetapannya ku tak ikhlas dengan takdirnya. lalu kulihat cahaya kecil kucoba meraihnyatapi tak kugapai yang ada aku terjatuh lalu aku bertanya tuhan aku bawa cintaku dengan tangisan, akusimpan cintaku terlalu dalam tanpa dendam aku ingin meraih- Mu. engkau ciptakan mereka untuk tertawadiatasku aku marah semarah - marahnya manusia yang tak memahami-Mu namun kan tetap kutasbih cintaku

29 Juni 2009

TERLALU

TERLALU BANYAK TANGIS AIR MATA TERBUANG
TERLALU DALAM LUKA TERSAYAT TERSIMPAN

TERLALU LELAH AKU MENGALAH MENCOBA TERUS BERTAHAN MESKI TERSAKITI
AKULAH SANG TERANIAYA...!
PUKUL,PUKUL SAJA DIRIKU...! BILA PERLU KAU BUNUH SAJA

TERLALU LAMA KAU MENGGENGGAM HATIKU
CACI,CACI SAJA DIRIKU BIAR DIRIMU PUAS MELIHAT AKU KAU JADIKAN SEPERTI MENGGENGGAM BARA

AKULAH SANG RELAWAN,YANG RELA DISAKITI HINGGA TERHEMPAS MENUJU JALAN YANG RAPUH,GELAP! GELAP HINGGA AKU TERBATA-BATA HANYA UNTUK MENCARI LANGKAH PASTI

TERLALU SUNGGUH...!
PERNAHKAH KAU BELAJAR DENGAN HATIMU UNTUK MEMAHAMI RASA?
MEMAHAMI RASA, RASA YANG DALAM
PERNAHKAH KAU BERFIKIR DENGAN HATIMU MENCOBA MENGERTI?
MEMIKIRKAN RASA BAGAIMANA DILUKAI DAN DICACI TANPA ALASAN
PERNAHKAH ENGKAU UNTUK MERASAKAN CINTA?
CINTA DARI SISI YANG LAIN BUKAN DARI SISIMU SAJA

KAU TERLALU...
TERLALU MERENDAHKAN TENTANG KASIH SAYANG YANG KUPUNYA,KAU FIKIR APA YANG KAU DAPAT SEKARANG?
EMAS,BERLIAN,UANG!APA ITU YANG KAU BANGGAKAN SELAMA INI!

3 SAHABAT

ada 3 sahabat hidup dalam sebuah cerita
sahabat yang baik bertanya pada sahabat yang lainnya''apakah arti sahabat bagimu?'' lalu sahabat yang kaya menjawab''ketika hidupku dibagi menjadi 3 bagian keluarga,sahabat dan cinta, lalu cinta mulai meninggalkanku aku masih memiliki sahabat yang baik!'' sahabat yang lainnya menjawab''dia adalah bagian dari nyawaku!''
2 sahabat itu lalu bertanya kepada sahabat yang baik''sahabat adalah belahan jiwaku ketika ia terluka maka aku akan merasakan sakitnya,bagai tanah yang tak pernah marah dipijak, seperti samudra yang mendampingi benua,seperti tangan yang membasuh air mata ketika menangis dan sepertiku padamu 2 sahabatku!
begitulah kisah 3 sahabat yang bertanya pada dirinya

18 Juni 2009

Saat Engkau

aku menangis sendiri tanpa dirimu
aku menangis karna dirimu
aku terluka karnamu
dan mungkin jika aku mati itupun karna dirimu

saat kubisa tersenyum kau patahkan senyumku
saat kumenangis kau sedang tertawa bahagia, dan membuatku semakin terluka

AMARAH

kutak bisa menerjemahkan bahasa kalbuku menjadi sebuah kata
kutak bisa menunjukkan kepadamu tentang kemarahanku
sedang aku disini ingin mengungkap semua perasaanku kepadamu

andai hari itu ada tak ingin aku dawaikan api yang membakar diriku menjadi melodi kemarahan yang membara
telah kugenggam semua hasratku dan kusimpan jauh dalam lubuk hatiku yang layu

09 Juni 2009

ORANG ORANG YANG BERARTI

Saat aku menganggap bahwa hidup iti berharga saat itulah aku mengenal bahwa teman adalah bagian dari hidupku s'lalu ada satu tujuan untuk meraih sesuatu dan baru pertama kalinya aku memiliki satu jalan dan menjadi tujuan hidupku disini aku tak sendiri mawar mawar putih itu senantiasa menemaniku bersama sahabat dimana aku berharap dalam suka dan duka ZIA, WIJA , RIFKA RIZKA, DEWI, ADALAH SAHABATKU saat ini dan tak terganti

JALAN YANG KUCARI

KINI MALAM MEMBERI KEGELIGSAHAN KUCARI BINTANG KUCRI BULAN
TAK KUNJUNG JUA KUTEMUKAN CINTAKU

AKU BERHARAP AKU MENGHARAP KUNANTI DAN MENANTI
HINGGA TEDUHPUN DATANG
YANG KUTUNGGU DIKAU YANG DATANG DUKA
KUTUNGGU DATANG RESAH
TERPUKUL HATIKU SAAT KU KECEWA
TAPI PENCARIANKU TAK SAMPAI DISINI
MUNGKINKAH AKU BERTEMU DENGAN SANG PEWMILIK HATI

MIMPI DATANG SAAT HARAP PERGI
TAPI CINTA TETAP MENANI
CINTA BUKAN HANYA MILIKMU TAPI MILIKKU PULA

MUNGKIN RASA PULA YANG TELAH MATI
HINGGA MESKI KUJAUH BERLARI TEMPAT INI JUA YANG KUTEMUKAN YAIT DALAM PALUNG HATIMU CINTAKU

Cinta yang Salah

Mencintaimu adalah satu kesalahan
Mencintaimu pukulan berat bagiku
Mencintaimu adalah keindahan , tapi kerika aku mencintaimu kuharus merwelakan kenyataan bahwa kau bukan milikku

Mencintaimu satu harapan indah
Tapi harapan itu hanya mimpi belaka
karena aku harus meninggalkanmu cimtaku

Cinta yang Mati

Terkadang kau tinggikan aku dalam hatimu
Lalu kau jatuhkan akun seketika
Kau puji diriku hingga ku terpana

Aku lelah memahami dirimu
Aku bosan mengerri dirimu

Aku tak mengerti harus bagaimana, yang kulakukan yang terbaik dariku
Dan yang terbaik darimu adalah aku mampu menyayangimu s'tulus hatiku

Aku takkan terbeban oleh cintaku, tapi semakin lama luka ini semakin menyayat dan merobek robek hatiku memar menanah sudah semua menjadi duka
Karena kasih, cintamu yang menghakimiku dalam sidang asmara duka dan aku terpenjara dalam lingkaran api yang kau bakarkan sendiri dalam pusaran cintaku
Dan matilah sudah aku dalam keitadaan cinta

LUKA

Telah kugenggam semua rasa dalam tangan tangan hatiku
Perih sudah semua jiwa yang kelam dalam jiwa rasaku
Menjauhlah sudah waktu yang tak berulang
Menjadi memori hitam dalam otakku

BINTANG

Bintang walau engkau jauh dari sang rembulan
Kau tetap kan bercahaya dan bersinar dalam hatiku yang kian gelap ini
Kumasih disini menunggu hingga terlelap dan tertidur
Tapi dini t'lah tiba kau pergi dan fajar datang menyilaukan hatiku
Bintang bila kau tak bercahaya malam ini kutetap menanti takkan pernhah pergi

Mawar Hitam

Saat aku melihat jauh dalam hatiku
Dan kurasa menjadi pepohonan cinta
Tumbuh mekar semakin lebat
Tapi buah pepohonan cintaku hanya memberi rasa racun dalam hati
Hitam dan pekat
ketika cinta itu datang dan kutahu siapa dirinya lalu kupendam dalam batinku
Cintaku yang tertlarang
Siapa aku siapa dia
Dialah SANG MAWAR PUTIH yang menghitamkan mawar_mawar merahku
Sang mawar t'lah menjadi gelap.
Terlihat rayun dan rapuh
Hingga tak sampai ingin menggenggamnya dan dibuang jauh begitu saja

Mawar Mawar yang Mati

Ketika bungaku tak kusirami lagi
semua menjadi layu dan mati
bukan kutak mengerti
bukan pula kutak ingin melihat indahnya
kutak ingin mawar mekar dan mawar mawar itu menunjukkan indahnya
lalu ia terluka tangan yang menggenggam indahnya

Best Friend

Mungkin jalanku t'lah sampai disini, terdiam dan tak pasti, hancur remuk tiada redam
pedih perih tiada henti menusuk jiwaku yang layu.
Menghancurkan hatiku yang peluh, pilu hatiku tiada dendam,
Aku mampu memaafkan diam tiada meronta , bukan karena kulemah tiada daya.
Jujurku inginmeninggalkanmu jauh, bukan untuk mendengar lagi, tapi didengar s'luruh isi hati
Sakit perih perawsaan ini, aku diam dan terus diam, disakiti, dikhianati, lalu ditinggalkan.
Aku mingin meronta, menjerit akan hati yang tersakiti.
Tapi aku tetap sendiri bagai patung yang bernyawa diam terkekang.

Free Blooming Red Rose Cursors at www.totallyfreecursors.com